Apa
Perbedaan Koperasi Dinegara Sosialisasi dengan negara kapitalis
Koperasi
direncanakan dan dikendalikan oleh pemerintah dan dibentuk dengan tujuan
merasionalkan produksi, untuk menunjang perencanaan nasional.
Sebagai alat
pelaksana dari perencanaan yang ditetapkan secara sentral, maka
koperasi merupakan bagian dari suata tata administrasi yang menyeluruh, berfungsi sebagai badan yang turut menentukan kebijakan public, serta merupakan badan pengawasan dan pendidikan.
Peran penting koperasi lain adalah sebagai wahana untuk mewujudkan kepemilikan kolektif sarana produksi dan untuk mencapai tujuan social politik.
Menurut konsep ini, koperasi tidak berdiri sendiri tetapi merupakan subsistem dari system sosialisme untuk mencapai tujuan-tujuan system sosialis – komunis.
koperasi merupakan bagian dari suata tata administrasi yang menyeluruh, berfungsi sebagai badan yang turut menentukan kebijakan public, serta merupakan badan pengawasan dan pendidikan.
Peran penting koperasi lain adalah sebagai wahana untuk mewujudkan kepemilikan kolektif sarana produksi dan untuk mencapai tujuan social politik.
Menurut konsep ini, koperasi tidak berdiri sendiri tetapi merupakan subsistem dari system sosialisme untuk mencapai tujuan-tujuan system sosialis – komunis.
Aliran Sosialis
·
Koperasi dipandang sebagai alat yang
paling efektif untuk mencapai kesejahteraan masyarakat, disamping itu
menyatukan rakyat lebih mudah melalui organisasi koperasi.
·
Akan tetapi dalam perkembangannya, kaum
sosialis kurang berhasil memanfaatkan koperasi bagi kepentingan mereka.
Kemudian, kaum sosialis yang diantaranya berkembang menjadi kaum komunis
mengupayakan gerakan koperasi sebagai system komunis itu sendiri. Koperasi
dijadikan sebagai alat pemerintah dalam menjalankan program-programnya. Dalam
hal ini, otonomi koperasi menjadi hilang.
·
Pengaruh aliran ini banyak dijumpai di
Negara-negara ERopa Timur dan Rusia.
Kapitalisme atau Kapital adalah suatu paham yang meyakini bahwa
pemilik modal bisa melakukan usahanya untuk meraih keuntungan sebesar-besarnya.
Negara kapitalis secara umum artinya
negara yang menganut faham bahwa siapa yang mempunyai modal terbanyak maka akan
meraih keuntungan sebesar-besarnya,
Indonesia faham aslinya adalah gotong-royong dan kekeluargaan namun belakangan ini gotong-royong dan kekeluargaan hanya untuk fihak tertentu yang sepertinya mengarah kepada kapitalisme.
Nilai-nilai gotong-royong dan kekeluargaan sebenarnya condrong kepada demokrasi, namun saat ini gotong-royong dan kekeluargaan hanya diterapkan oleh DPR dan Pejabat pemerintah dalam Korupsi uang negara! Jadi jawabannya Indonesia adalah negara Kapitalis yang gotong-royong secara kekeluargaan.
Indonesia faham aslinya adalah gotong-royong dan kekeluargaan namun belakangan ini gotong-royong dan kekeluargaan hanya untuk fihak tertentu yang sepertinya mengarah kepada kapitalisme.
Nilai-nilai gotong-royong dan kekeluargaan sebenarnya condrong kepada demokrasi, namun saat ini gotong-royong dan kekeluargaan hanya diterapkan oleh DPR dan Pejabat pemerintah dalam Korupsi uang negara! Jadi jawabannya Indonesia adalah negara Kapitalis yang gotong-royong secara kekeluargaan.
Perbedaan dengan konsep sosialis :
·
Konsep Sosialis :
tujuan koperasi untuk merasionalkan factor produksi dari kepemilikan pribadi ke
pemilikan kolektif.
·
Konsep Negara Berkembang :
tujuan koperasi adalah meningkatkan kondisi social ekonomi anggotanya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar