Kamis, 22 November 2012
Minggu, 18 November 2012
http://www.indofanster.org/t3918-kumpulan-puisi-puisi-indah
CINTA ITU
Cinta itu hutan
meneduhkan, cantik tapi kadang kita tersesat di dalamnya
Cinta itu matahari
panas membakar tapi ia berguna
Cinta itu hujan
selalu kita berlari agar tak terguyur tapi selalu kita kenang saat kemarau menyerang
cinta itu awan
kadang berarak beriringan kadang hilang tak tahu kemana
cinta itu kamu
kadang menyebalkan tapi juga kurindukan..
Cinta itu hutan
meneduhkan, cantik tapi kadang kita tersesat di dalamnya
Cinta itu matahari
panas membakar tapi ia berguna
Cinta itu hujan
selalu kita berlari agar tak terguyur tapi selalu kita kenang saat kemarau menyerang
cinta itu awan
kadang berarak beriringan kadang hilang tak tahu kemana
cinta itu kamu
kadang menyebalkan tapi juga kurindukan..
http://santosa-innovation.blogspot.com/2012/04/contoh-proposal-wirausaha-makanan.html
CONTOH PROPOSAL USAHA MAKANAN
A.Pendahuluan
Latar belakang
Pada saat ini banyak orang yang ingin membuat acara atau kegiatan secara simpel dan efisien. Contohnya dalam hal penyiapan makanan dan hidangan. Biasanya mereka lebih memilih untuk memesan makanan daripada membuatnya sendiri dengan alasan pertimbangan waktu dan tenaga walaupun memang sedikit mahal. Dari pemikiran inilah kami mempunyai ide untuk membuat bisnis katering makanan.
Dalam memulai usaha dalam bidang apapun, maka yang pertama kali harus diketahui adalah peluang pasar dan bagaimanan menggaet order.. Bagaimana peluang pasar yang hendak kita masuki dalam bisnis kita dan bagaimana cara memperoleh order tersebut. Yang kedua adalah kita harus mampu menganalisa keunggulan dan kelemahan pesaing kita dan sejauh mana kemampuan kita untuk bersaing dengan mereka baik dari sisi harga, pelayanan maupun kualitas. Yang ketiga adalah persiapkan mental dan keberanian memulai. Singkirkan hambatan psikologis rasa malu, takut gagal dan perang batin antara berkeinginan dan keraguan. Jangan lupa harus siap menghadapi resiko, dimana resiko bisnis adalah untung atau rugi. Semakin besar untungnya maka resikonya pun semakin besar. Yang terpenting adalah berani mencoba dan memulai. Lebih baik mencoba tetapi gagal daripada gagal mencoba.
B. Aspek manajemenA.Pendahuluan
Latar belakang
Pada saat ini banyak orang yang ingin membuat acara atau kegiatan secara simpel dan efisien. Contohnya dalam hal penyiapan makanan dan hidangan. Biasanya mereka lebih memilih untuk memesan makanan daripada membuatnya sendiri dengan alasan pertimbangan waktu dan tenaga walaupun memang sedikit mahal. Dari pemikiran inilah kami mempunyai ide untuk membuat bisnis katering makanan.
Dalam memulai usaha dalam bidang apapun, maka yang pertama kali harus diketahui adalah peluang pasar dan bagaimanan menggaet order.. Bagaimana peluang pasar yang hendak kita masuki dalam bisnis kita dan bagaimana cara memperoleh order tersebut. Yang kedua adalah kita harus mampu menganalisa keunggulan dan kelemahan pesaing kita dan sejauh mana kemampuan kita untuk bersaing dengan mereka baik dari sisi harga, pelayanan maupun kualitas. Yang ketiga adalah persiapkan mental dan keberanian memulai. Singkirkan hambatan psikologis rasa malu, takut gagal dan perang batin antara berkeinginan dan keraguan. Jangan lupa harus siap menghadapi resiko, dimana resiko bisnis adalah untung atau rugi. Semakin besar untungnya maka resikonya pun semakin besar. Yang terpenting adalah berani mencoba dan memulai. Lebih baik mencoba tetapi gagal daripada gagal mencoba.
Bisnis ini dimiliki bersama dengan sistem bagi modal
Bisnis ini dikelola secara bersama-sama dan tiap orang mempunyai tugas masing-masing, misalkan dari 5 orang
3 orang bertugas membuat masakan dan penyajiannya
2 orang bertugas mencari bahan masakan, mengantar pesanan dan melakukan perekrutan tenaga kerja apabila membutuhkan.
C. Aspek Pemasaran
a) Target Pasar
yang merupakan kunci penting untuk diperhatikan. Sudah menjadi kelaziman bahwa usaha katering bekerja berdasarkan pesanan. Kegiatan produksi dimulai apabila telah pesanan telah diterima. Maka, tanpa pesanan, kegiatan produksi perusahaan katering tidak bekerja. Yang bekerja sepanjang tahun atau selama bisnis itu hidup adalah pemasaran, keuangan dan administrasi.
Target pasar adalah seluruh kalangan masyarakat yang ingin berefisien waktu dan tenaga.
Pesaing kita dari perusahaan katering lainnya
b) Konsep pemasaran
terdiri dari 4 elemen (Price+Place+Promotion). UNTUK PRODUK, Anda mesti mensurvai para pesaing-pesaing Anda. Misalnya saja, menentukan apa, 10 menu terpopuler untuk katering di tempat anda. Nah, khusus, ke 10 menu itu, Anda mutlak menguasainya. Langkah berikutnya, bertanya kepada diri kita sendiri untuk maju selangkah lebih maju. Misalnya, dengan melakukan inovasi. Mampukah kita menciptakan hal-hal yang baru dengan 10 menu populer itu. Contoh, bagaimana caranya membuat nasi goreng kita beda dan terlihat lebih unik serta kalau bisa catering murah.
c) Produk dan penetapan Harga
Untuk menetapkan harga kita perlu melakukan riset dan membandingkannya dengan strategi harga Anda. Tidak jarang harga kita terlalu mahal karena sistem produksi yang salah dan tidak efektif. Anda perlu misalnya mencari suplier yang mampu mensuplai bahan baku dengan harga yang benar-benar murah, sehingga bisa menghasilkan katering murah. Atau Anda menggunakan kompor yang boros. Bahkan bisa saja komponenen menu Anda yang salah. Di sini Anda perlu melakukan percobaan berkali-kali sampai menemukan formula yang pas dan bisa bersaing dengan catering murah lainnya.
C0NTOH DAFTAR MENU NASI KOTAK
NASI KUNING
Nasi kuning
Mie
Kering tempe
Ayam goreng
Perkedel
Krupuk udang
Rp. 7.500,-
NASI PUTIH/URAP
Nasi Putih
Urap – urap
Trancaman
Ayam bumbu rujak
Rempeyek
Rp. 7.500,-
Dan lain-lain tergantung makanan yang dipesan
Berbagai masakan yang disesuaikan dengan pesanan
d) Distribusi dan Promosi
Bisnis katering adalah bisnis kepercayaan dan “rasa”. Untuk membuka pasar kita bisa memulai dari acara-acara hajatan keluarga sendiri yang kita kelola sendiri kateringnya dan di setiap meja penyajian kita tempelkan nama katering kita sebagai tanda pengenal dan promosi. Akan lebih baik jika kita sudah menyediakan brosur dan kartu nama. Jika kita bisa mengelola pelayanan katering di hajatan keluarga dengan baik maka semua kenalan dan relasi akan mengetahui kemampuan kita. Untuk mengetahui kualitas dan nikmatnya masakan kita bisa memulai dengan memasak dan menyajikan berbagai menu dalam setiap acara arisan keluarga, RT atau perkumpulan yang kita ikuti dan dengarkan dna minta komentar tamu kita. Dari sini kepercayaan kepada anda akan muncul dan akan tersebar dari mulut ke mulut ini terkadang lebih efektif dibandingkan kita menyebar brosur dan beriklan tanpa pernah kita menunjukkan kemampuan kita di sebuah acara. Dalam bisnis yang utama dalah kesinambungan order maka untuk memperoleh order konsep pemasaran yang lebih komprehensif perlu difikirkan. Penawaran door to door di instansi-instansi pemerintah juga bisa dilakukan. Di awal Anda membuka usaha, buatlah promosi. Salah satu caranya adalah dengan menawarkan harga miring untuk setiap pemesanan dan Jangan pelit/segan memberikan sample masakan/mengundang makan orang-orang yang memiliki kuasa untuk mengambil keputusan di sebuah perusahaan/intansi..
C. Aspek Operasional
Masalah-masalah teknis yang menyangkut seluk beluk pekerjaan perlu dipersiapkan rapi. Mulai menghitung kemampuan diri, keterampilan yang dimiliki yang menyangkut bidang pekerjaan itu. Misalnya untuk usaha katering, paling tidak yang dibutuhkan adalah mengerti tentang masakan--syukur-syukur bila Anda pandai memasak, dan lebih baik lagi bila Anda adalah seorang ahli memasak. Untuk menjadi pengusaha katering tidak harus menjadi ahli masak dulu, tapi yang terpenting adalah mampu mengelola usaha itu, sementara untuk tenaga ahli yang bisa memasak, Anda bisa melakukan prekrutan.
Telah di jabarkan di atas bahwa katering ini dikelola bersama-sama dan tiap orang punya tugas masing-masing
Cara penjaminan mutu dengan cara kita hanya akan berproduksi setelah mendapatkan pesanan jadi masakan dijamin masih segar.
Lokasi bisnis ini di jalankan ditempat keramaian. Misalnya di kantor-kantor, dekat dengan lembaga pendidikan dan mudah dijangkau semua orang.
D. Kiat-Kiat Pengelolaan Usaha Katering
Apa yang menjadi kunci sukses bisnis katering ini?
Punya Visi
Sederhana sebenarnya. Setiap orang yang ingin menjadi pengusaha apa pun jenisnya, perlu memiliki visi. Tidak usah muluk-muluk. Tapi mutlak ada. Ingatlah, bisnis itu mirip dengan bayi. Sekali saja ia dilahirkan maka tanggung jawab kitalah untuk mendidik dan membesarkannya hingga dewasa. Tidak bisa asal saja. Dan kalau sudah tidak suka dan banyak problem lalu main ditinggal saja. Bayi perlu persiapan yang banyak. Harus ada cinta dan kasih misalnya. Bisnis juga demikian. Itu sebabnya bisnis yang langgeng seringkali datang dari hobi kita sehari-hari. Karena hobi, dan sesuatu yang kita sukai, semangat dan minat kita akan selalu besar. Ini faktor yang penting sekali.
Rencana Matang
Rencana usaha diperlukan untuk perlindungan bisnis kita. Kita perlu memiliki wawasan yang luas, dan tiap masalah minimal telah kita periksa. Misalnya dalam paket catering pernikahan atau katering ulang tahun masalahnya apa saja. Mulai dari masalah produksi, staf, produknya (menu), pemasaran, logistik ,dan promosi, semuanya harus masuk "check-list". Hal ini untuk menghindarkan situasi yang "chaos"(tumpang-tindih, RED), dan manajemen tambal sulam di masa mendatang. Anda tidak perlu membuat rencana kerja setebal 100 halaman misalnya, tapi cukup 2 halaman saja. Namun segala aspek dari bisnis katering telah Anda pikirkan.
E. Aspek Keuangan
Pada aspek keuangan ini, bisnis kami mendapat modal dari bagi modal yang terdiri dari 5 orang, per orangnya mengeluarkan modal Rp 1.000.000,00. Jadi Modal awal kita sebesar Rp 5.000.000,00. Berikut ini kita tampilkan proyeksi keuangan kita dalam 1 bulan.
Proyeksi Keuangan 1 bulan
1. Kas Rp 5.000.000,00
Modal Rp 5.000.000,00
(Setoran untuk modal awal)
2. Perlengkapan Rp 1.000.000,00
Kas Rp 1.000.000,00
(Pembelian Perlengkapan)
3. Peralatan Rp 500.000,00
Kas Rp 500.000,00
(Pembelian Peralatan)
Proyeksi Penjualan dalam 1 bulan
Minimal mendapat 4 kali pesanan
2 x Partai Besar (Minimal 200 Porsi @ Rp 7.500,00)
2 x (200 Porsi x Rp 7.500,00) = Rp 3.000.000,00
2 x Partai Kecil (Minimal 50 Porsi @ Rp 8.000,00)
2 x (50 Porsi x Rp 8.000,00) = Rp 800.000,00 +
Perkiraan Pendapatan minimal 1 bulan Rp 3.800.000,00
Jurnal Transaksi dalam 1 bulan
1. Biaya Angkut (4 @ Rp 50.000,00) Rp 200.000,00
Kas Rp 200.000,00
2. Biaya Tenaga Kerja (5 orang @ Rp 50.000,00 x 4 Pesanan)
Biaya Tenaga Kerja Rp 1.000.000,00
Kas Rp 1.000.000 ,00
3. Biaya Bahan Baku(@ Rp 4.000,00).
Rp 4.000,00 x 500 Porsi = Rp 2.000.000,00
Biaya Bahan Baku Rp 2.000.000,00
Kas Rp 2.000.000,00
Laporan Laba /Rugi dalam 1 Bulan
Pendapatan
Porsi Besar 2 x(200 Porsi x Rp 7.500,00) =Rp 3.000.000,00
Porsi Kecil 2 x (50 Porsi x Rp 8.000,00) =Rp 800.000,00 +
Rp 3.800.000,00
Biaya-biaya
Biaya Angkut Rp 200.000,00
Biaya Tenaga Kerja Rp 1.000.000,00
Biaya Bahan Baku Rp 2.000.000,00 +
Rp 3.200.000,00 +
Laba Rp 600.000,00
http://tugaspbusaharumahmakan.blogspot.com/2010/10/usaha-rumah-makan.html
Usaha Rumah Makan
BAB I
PENDAHULUAN
Dengan semakin meningkatnya krisis ekonomi di Indonesia, menyebabkan timbulnya banyak pengangguran dan tingkat kemiskinan yang tinggi. Kebutuhan hidup yang semakin meningkat dan harga-harga kebutuhan pokok yang semakin mahal. Ini menuntut masyarakat untuk keluar dari permasalahan ekonomi dan mencari jalan untuk mendapatkan penghasilan guna memenuhi kebutuhan hidupnya.Namun di era globalisasi sekarang ini, semakin sulit untuk mencari pekerjaan yang sesuai dengan tingkat pendidikan seseorang karena semakin ketatnya tingkat persaingan untuk mendapatkan suatu pekerjaan.
Maka dari itu, dalam makalah ini saya akan membahas tentang suatu usaha
untuk menjadi seorang wirausahawan yang handal dan dapat menciptakan
suatu lapangan pekerjaan sendiri bagi dirinya dan orang lain. Salah satu
contoh usaha yang saya bahas dalam makalah ini yaitu usaha rumah makan.
"Bisnis
rumah makan memang tidak pernah mati." Bagaimana bisa seperti itu?!
iya, bisnis ini memang semakin tumbuh subur seiring dengan perkembangan
jumlah penduduk dan gaya hidup yang ingin serba cepat tersaji. Sadar
atau tidak, dengan pertumbuhan penduduk yang semakin banyak maka semakin
banyak pula kebutuhan pangan yang harus disediakan. Mengenai manfaat dan nilai positif dari usaha ini akan dibahas lebih lanjut dalam bab pembahasan.
Saya berharap makalah ini dapat memberikan banyak manfaat bagi para
pembaca khususnya bagi para pelajar/mahasiswa yang ingin menjadi seorang
wirausahawan yang hebat dan bahkan mampu menciptakan lapangan pekerjaan
yang baru bagi masyarakat kelak. Semoga makalah ini mampu memberikan
bekal, motivasi, yang sangat berguna bagi pembaca.
BAB II
LANDASAN TEORI
Untuk
membangun sebuah usaha maka seorang wirausaha harus mengenal terlebih
dahulu apa itu yang dimaksud dengan usaha ? jenis usaha apa yang akan
jalankan ? hal apa saja yang harus diperhatikan dalam menjalankan usaha ? bagaimana cara mengembangkan usahanya itu ?
Usaha
adalah salah satu kegiatan ekonomi yang bertujuan untuk mencapai
keberhasilan guna memenuhi kebutuhan finansial yang dikembangkan oleh
pemilik. Usaha terbagi menjadi tiga yaitu usah kecil, usaha menengah,
dan usaha besar. Walaupun tingkatnya berbeda namun dalam menjalankannya
sama-sama dibutuhkan tanggung jawab dan keberanian dalam menerima
resiko. Serta cara pengembangannya pun relatif sama. Penjelasan lebih
lanjut mengenai pertanyaan diatas akan dibahas secara mendetail dalam
bab pembahasan.
BAB III
METODOLOGI PENELITIAN
Metode yang penyusun gunakan dalam penyusunan ini adalah metode observasi, kepustakaan, dan deskriptif.
Tujuan yang ingin dicapai dalam penelitian ini adalah penulis dapat mengetahui gambaran secara sistematis, faktual, dan akurat mengenai fakta-fakta gejala yang sudah diselidiki.
Adapun langkah – langkah penyusunannya sebagai berikut :
1. Menentukan topik yang akan dibahas
2. Setelah itu penyusun merumuskan masalah.
3. Mengumpulkan data. Untuk mengumpulkan data, penulis menentukan dengan cara browsing melalui internet.
4. Penyusunan makalah. Setelah tahap – tahap sebagaimana diuraikan diatas, maka langkah selanjutnya adalah menyusun makalah agar tujuan dan manfaat dapat dikomunikasikan.
Tujuan yang ingin dicapai dalam penelitian ini adalah penulis dapat mengetahui gambaran secara sistematis, faktual, dan akurat mengenai fakta-fakta gejala yang sudah diselidiki.
Adapun langkah – langkah penyusunannya sebagai berikut :
1. Menentukan topik yang akan dibahas
2. Setelah itu penyusun merumuskan masalah.
3. Mengumpulkan data. Untuk mengumpulkan data, penulis menentukan dengan cara browsing melalui internet.
4. Penyusunan makalah. Setelah tahap – tahap sebagaimana diuraikan diatas, maka langkah selanjutnya adalah menyusun makalah agar tujuan dan manfaat dapat dikomunikasikan.
BAB IV
PEMBAHASAN
IV. 1. Kewirausahaan
Istilah wirausaha diperkenalkan oleh Prof. Dr. Suparman Sumahamijaya pada tahun 1975 dengan menjabarkan dalam istilah aslinya yaitu entrepreneur, dalam arti mereka yang memulai usaha baru, menanggung segala resiko, dan mendapatkan keuntungan.
Kata “Wirausaha” merupakan terjemahan dari istilah bahasa inggris entrepreneur, yang artinya adalah orang-orang yang mempunyai kemampuan untuk melihat dan menilai kesempatan peluang bisnis. J. B. Saymenggambarkan
pengusaha sebagai orang yang mampu memindahkan sumber-sumber ekonomi
dari tingkat produktivitas rendah ke tingkat produktivitas tinggi karena
mampu menghasilkan produk yang lebih banyak.
Kewirausahaan berasal dari kata wira dan usaha. Menurut dari segi etimologi (asal usul kata ). Wira, artinya pejuang, pahlawan, manusia unggul, teladan, gagah berani, berjiwa besar, dan berwatak agung. Usaha, artinya perbuatan amal, bekerja, berbuat sesuatu. Jadi, wirausaha adalah
pejuang atau pahlawan yang berbuat sesuatu. Wirausaha dapat
mengumpulkan sumber daya yang di butuhkan guna mengambil keuntungan dari
padanya, dan mengambil tindakan yang tepat guna untuk memastikan
keberhasilan usahanya. Wirausaha ini bukan faktor keturunan atau bakat,
tetapi sesuatu yang dapat dipelajari dan dikembangkan.
Dalam
kewirausahaan perlu adanya pengembangan usaha, yang dimana dapat
membantu para wirausahawan untuk mendapatkan ide dalam pembuatan
barang-barang yang akan dijadikan produk yang akan dijual. Dalam proses
pengembangan usaha ini diperlukannya jiwa seseorang wirausaha yang soft
skill yang artinya adanya ketekunan berani mengambil resiko, terampil,
tidak mudah putus asa, mempunyai kemauan terus belajar, memberi
pelayanan yang terbaik kepada konsumen, bersikap ramah terhadap
konsumen, sabar, pandai mengelola dan berdo’a. karena semua usaha dan
rencana tidak akan berhasil tanpa adanya ridho dari Allah SWT.
Untuk
memulai usahanya, dimana para wirausahawan harus memiliki strategi
pemasaran. Meskipun dalam mengembangkan usahanya hanya mempunyai modal
terbatas, maka perlu :
2.2 Langkah-Langkah Yang Dilakukan Dalam Pengembangan Usaha, sbb;
& Pertama kalinya adalah jeli melihat pasar.
Dalam
hal ini, kebanyakan konsumen lebih memilih dan membeli produk yang
tengah tren meskipun dalam kualitas produknya nomor 2 daripada kualitas
produk nomor 1 tapi produknya ketinggalan jaman (dalam bidang
garmen/usaha pakaian). Seandainya dalam bidang makanan, konsumen lebih
membeli produk yang mempunyai kualitas, mutu, dan bergizi serta rasa
yang enak.
& Langkah kedua adalah menjalin komunikasi dengan orang lain
Maksudnya
agar tidak ketinggalan informasi diperlukan mata-mata dalam menjalankan
usaha, tentunya mata-mata dalam ati positif yaitu orang yang bertugas
mengumpulkan informasi untuk mendukung kemajuan usahanya. Memperluas
jaringan komunikasi sangatlah penting selain mempermudah mendapatkan
informasi juga dapat memperluas daerah pemasaran.
& Langkah ketiga yakni, berani berinvestasi
Sebagai
pemula dalam usaha dengan dana/modal yang terbatas, diharapkan untuk
berani menjual asset sendiri yang dapat menghasilkan uang untuk
berinvestasi ataupun berusaha mengkredit uang dengan orang lain dengan
syarat harus adanya pertanggungjawaban untuk melunasinya.
& Langkah keempat adalah focus dalam usahanya
Kelemahan
dari para wirausahawan selama ini adalah tidak mampu mengelola
kesuksesan yang telah dicapai dengan melakukan tindakan yang tidak
terkendali. Sebagai contoh, beberapa pengusaha garmen tergiur keuntungan
sesaat dari bisnis valas saat krisis moneter 1998, akhirnya mereka
mencoba berbisnis valas sedangkan bisnis garmennya terbengkalai.
Sementara bisnis valasnya merugi akibat ketiadaan pengalaman bisnis
financial, maka pengusaha tersebut gulung tikar.
& Langkah kelima adalah promosi
Dengan
adanya promosi, masyarakat dapat mengenal produk yang ditawarkan.
Sehingga konsumen dapat tertarik membeli produk yang telah dibuat. Para
wirausahawan dapat mengambil alternatifnya yakni, dengan mengikuti
bazaar, karena bazaar adalah sarana promosi yang murah dan dapat
dijadikan momen untuk mengambil keuntungan. Setelah itu baru
mempersiapkan brosur ataupun spanduk.
& Untuk langkah keenam adalah pemasaran yang dilakukan para wirausahawan
Dapat
memilih tempat yang strategis. Dan dalam hal memproduksi barang dan
penamaan tempat (toko) perlu adanya keunikan. Karena dengan keunikan
suatu barang, maka kemungkinan banyak konsumen yang mencari, dan semakin
besar peluang untuk mendapatkan keuntungan besar, dalam hal ini juga
dapat memberikan nilai tambah didalam penjualan produk atapun memberikan
nilai diskon apabila pembelian banyak.
& Langkah Ketujuh adalah Pertimbangkan untuk mengembangkan bisnis
Yakni dengan jalan Waralabalisensi atau peluang bisnis ataupun distribusi wholesale.
* Kunci keberhasilan Wira Usaha *
1. Kemauan yang keras
2. Perjuangan tak kenal lelah
3. Kesediaan menghadapi segala kemungkinan
4. Selalu berproses pikir positif
5. Telaten dan ulet dalam melakukan pekerjaan
6. Informasi dan konfirmasi harus selalu mendapatkan
7. Kreatif, ulet, telaten, sabar dan pantang menyerah
1. Kemauan yang keras
2. Perjuangan tak kenal lelah
3. Kesediaan menghadapi segala kemungkinan
4. Selalu berproses pikir positif
5. Telaten dan ulet dalam melakukan pekerjaan
6. Informasi dan konfirmasi harus selalu mendapatkan
7. Kreatif, ulet, telaten, sabar dan pantang menyerah
Perlu diingat bahwa kegiatan wira usaha akan menunjang ekonomi keluarga / pemerintah, baik industri dan perdagangan. Pertumbuhan industri yang diikuti kemajuan perdagangan akan melahirkan kesempatan kerja baru. Lapangan kerja baru ini akan menampung tenaga kerja baru,yang pada hakekatnya mengurangi pengangguran, mengatasi ketegangan sosial, meningkatkan taraf hidup masyarakat, memajukan ekonomi bangsa dan negara, pada akhirnya menentukan pula keberhasilan pembangunan nasional.
IV. 2. Membuka Usaha Rumah Makan
Persiapan
pertama untuk memulai bisnis apa saja, termasuk rumah makan adalah
mempersiapkan mental untuk menghadapi tantangan ketakutan dan keraguan
akan kegagalan. Setelah langkah
pertama ini, kini menyangkut masalah operasional dari rencana usaha
Anda. Masalah-masalah teknis yang menyangkut seluk beluk pekerjaan
perlu disiapkan rapi.
Mulai
dari menghitung kemampuan diri, keterampilan yang dimiliki yang
menyangkut bidang pekerjaan itu, untuk usaha rumah makan minimal harus
mengerti masakan. Pintar memasak, lebih baik lagi ahli memasak. Namun,
untuk menjadi pengusaha restoran tidak harus menjadi ahli memasak dulu,
tetapi yang terpenting adalah mampu mengelola usaha itu, tenaga ahli
yang bisa memasak bisa direkrut.
Persiapan
dalam memulai bisnis restoran/tempat makan lainnya, adalah tersedianya
prasarana dan sarana. Pengertian tersedianya bukan berarti harus
menjadi miliknya, tetapi bisa diperoleh dari meminjam atau menyewa
terlebih dahulu, kecuali memang tersedia dana yang cukup yang sengaja
diinvestasikan ke usaha Anda untuk jangka panjang.
Prasarana
adalah hal-hal kemudahan bersifat fisik maupun non fisik yang
mendukung pengoperasian sarana-sarana atau alat-alat. Sedangkan sarana
adalah alat-alat untuk melakukan kegiatan-kegiatan tertentu.
Dalam
usaha rumah makan/restoran, maka yang termasuk prasarana adalah tempat
yang strategis, tenaga ahli (juru masak), modal usaha, dan izin usaha,
sedangkan meja kursi, peralatan makan, peralatan masak, dan sebagainya
adalah sarana.
Bisnis
makanan termasuk bisnis yang beresiko besar. Karena bisnis makanan
beda dengan bisnis-bisnis lain. Kecuali yang kita jual adalah makanan
kering, yang bisa bertahan sampai berbulan-bulan. Namun jika anda yakin
pangsa pasarnya yang bagus, maka bisnis makanan akan memberi
keuntungan yang berlipat ganda.
Dalam
bisnis makanan memang kita tidak dituntut untuk bisa membuat makanan
yang akan dijual tersebut. Karena banyak yang sukses berbisnis makanan
dari mengambil makanan ditempat lain, lalu menjualnya lagi. Lalu bagi
anda yang pintar memasak, tetapi tidak bisa menjual, anda juga bisa
menitipkannya di kantin, atau di tempat-tempat yang ramai pengunjung.
Bisnis
makanan bukan milik kaum wanita saja, banyak pria yang menjadi koki
kelas dunia. Dan kebanyakan penjual makanan yang sukses adalah pria.
Rasa masakannya pun tidak kalah dari masakan wanita.
Untuk
bisnis makanan, jika anda bingung memilih makanan apa yang akan
dijual, anda bisa memulainya dari makanan kesukaan anda. Jika anda
lebih berani, anda bisa memulainya dari makanan yang banyak dijual
disekitar tempat anda ingin berjualan, dan tentunya yang banyak
dibutuhkan ditempat tersebut. Silahkan cicipi nikmatnya berbisnis
makanan.
Usaha
rumah makan juga sangat sensitif terhadap rasa, karena itu penting
sekali ada tukang masakan yang betul-betul ahli dibidangnya. Jual-lah
masakan yang terbaik dan bermutu tinggi. Jangan coba-coba membuka rumah
makan jika tidak ada juru masak yang hebat masakannya.
Sebaiknya
Anda juga mengurus izin usahanya. Bisa izin usaha dari RT/RW atau
keamanan setempat. Namun secara prinsip, yang saya maksudkan adalah
berbadan hukum yaitu dengan akte notaris. Hal ini sangat diperlukan
bila usaha Anda di pinggir jalan raya dan melibatkan beberapa pekerja.
Tidak perlu mendirikan PT atau CV, misalnya cukup dalam status UD
(Usaha Dagang) milik perseorangan, yaitu Anda yang disahkan oleh
notaris.
Tips Memulai Usaha Rumah Makan
Setelah melihat begitu besarnya peluang usaha rumah makan ini, saatnya Anda membekali diri untuk memulai usaha ini.
Berikut ini adalah tips-tips yang berguna bagi Anda yang akan memulai usaha rumah makan:
- Lokasi menentukan prestasi.
Bisa
berkembang atau tidaknya usaha rumah makan sangat tergantung dari
posisi letak rumah makan yang Anda miliki. Usahakan mencari tempat yang
cukup ramai untuk memulai usaha ini.
Anda bisa mencoba usaha ini di daerah pertokoan, daerah perkantoran, daerah kampus atau pusat perbelanjaan. Semakin ramai daerah di sekitar rumah makan Anda, semakin besar peluang orang untuk berkunjung.
- Harga seimbang dengan rasa.
Dua
kunci sukses dari usaha rumah makan adalah harga dan rasa. Saat makanan
yang Anda jual memiliki rasa yang nikmat dan khas dengan harga yang sesuai, pasti rumah makan Anda akan ramai dikunjungi.
Untuk harga, Anda juga harus menyesuaikannya dengan lokasi
dan jenis makanan yang Anda jual. Pada dasarnya Anda bisa menerapkan
harga jual setinggi 30-50% dari modal yang dikeluarkan. Tentu didukung
dengan rasa yang enak pula.
- Pelayanan.
Selain
harga dan rasa, hal lain yang cukup penting dalam usaha rumah makan
adalah pelayanan. Pelayanan yang ramah dengan senyuman di bibir akan
menarik banyak pelanggan untuk kembali ke rumah makan Anda.
Usahakan agar pengunjung merasa nyaman di rumah makan Anda dan jangan biarkan mereka menunggu sangat lama untuk menikmati hidangan yang dipesan.
- Penyajian yang menarik.
Tampilan merupakan modal awal untuk menciptakan selera makan. Dengan tampilan yang menarik dari makanan yang Anda buat, pengunjung juga akan terpacu selera makannya.
Setelah selera makan bangkit, ditambah dengan rasa yang enak, rumah makan Anda akan cepat terkenal. Akhirnya pelanggan rumah makan Anda akan semakin banyak.
BAB V
KESIMPULAN
Ada banyak kelebihan yang dimiliki dari usaha yang satu ini. Salah satu kelebihan dari usaha rumah makan adalah kebutuhan modal yang tidak terlalu besar. Anda hanya perlu menyiapkan peralatan masak, meja dan kursi tempat pengunjung makan.
Bahan baku yang dibutuhkan dalam usaha rumah makan juga tidak terlalu mahal. Semua dapat Anda peroleh dengan mudah di pasar tradisional.
Selain modal yang kecil, usaha rumah makan memiliki waktu yang fleksibel. Memang semua tergantung menu yang ditawarkan di rumah makan Anda.
Anda bisa fokus kepada pengunjung untuk makan pagi, makan siang atau makan malam saja. Tapi jika Anda memang ingin meraup penghasilan lebih, Anda bisa membuka usaha rumah makan ini dari pagi sampai malam.
Margin
keuntungan yang dapat diraih dari usaha rumah makan juga sangat besar.
Rata-rata keuntungan yang dapat diraih oleh rumah makan berkisar
antara 30-50% dari omset penjualan. Hal ini dapat terwujud karena usaha
rumah makan merupakan usaha jasa pengolahan makanan dan penyajiannya. Otomatis keuntungan yang diraih bisa sangat besar.
Kesuksesan
dalam usaha rumah makan kembali pada diri Anda sendiri. Dengan
penanganan yang tepat dan ciri khas tersendiri, Anda akan meraih
kesuksesan di dalam usaha ini.
Selamat menjadi usahawan sejati.
Minggu, 11 November 2012
http://ceukayay.blogspot.com/2011/02/tugas-makalah-pengantar-bisnis.html
BAB I
PENDAHULUAN
LATAR BELAKANG
Di zaman sekarang, sulit sekali mencari pekerjaan. Ingin usaha sendiri tetapi modal tak mencukupi. Nah,
dalam makalah ini akan dibahas tentang bisnis yang amat tepat untuk masa sekarang ini yaitu bisnis online. Makalah ini akan mengupas semua tentang bisnis online.
TUJUAN
Penulis berharap makalah ini dapat menambah pengetahuan, wawasan, serta dapat mengajak generasi muda tertatik untuk berbisnis online.
METODE PENULISAN
Penulis menggunakan metode membaca bahan dan mendapatkan referensi dari internet kemudian menyimpulkannya.
PENDAHULUAN
LATAR BELAKANG
Di zaman sekarang, sulit sekali mencari pekerjaan. Ingin usaha sendiri tetapi modal tak mencukupi. Nah,
dalam makalah ini akan dibahas tentang bisnis yang amat tepat untuk masa sekarang ini yaitu bisnis online. Makalah ini akan mengupas semua tentang bisnis online.
TUJUAN
Penulis berharap makalah ini dapat menambah pengetahuan, wawasan, serta dapat mengajak generasi muda tertatik untuk berbisnis online.
METODE PENULISAN
Penulis menggunakan metode membaca bahan dan mendapatkan referensi dari internet kemudian menyimpulkannya.
BAB II
PEMBAHASAN
DEFINISI BISNIS ONLINE
Sebelum
saya menjelaskan apa itu bisnis online, saya akan sedikit menjelaskan
tentang definisi dari bisnis itu sendiri. Dalam ilmu ekonomi, bisnis
adalah suatu organisasi yang menjual barang atau jasa kepada konsumen
atau bisnis lainnya. Bisnis dilakukan untuk mendapatkan laba.
Bisnis
online merupakan sebuah kegiatan bisnis yang dilakukan secara online.
Bisnis ini dilakukan dengan cara menggunakan perangkat komputer yang
tersambung ke jaringan internet. Perangkat komputer yang dimaksud
adalah:
· Desktop
· Laptop
· Notebook
· Netbook
· smartphone
Pada
intinya bisbis online adalah kegiatan bisnis yang memanfaatkan jaringan
internet. Jadi, barang atau jasa kita tawarkan dalam bentuk maya bukan
bentuk nyata.
Hal-hal yang perlu diperhatikan dalam berbisnis online yaitu:
1. Harus mengetahui terlebih dahulu tentang seluk beluk bisnis yang akan kita jalankan.
2. Kita benar-benar melakukan bisnis ini, dalam artian tidak ada penipuan dalam usaha ini.
3. Memiliki banyak teman agar bisnis kita cepat dikenal.
4. Harus memiliki ATM. Karena uang yang kita dapatkan dari bisnis online yang kita kelola akan disetorkan ke ATM.
Sebenarnya
kita bisa saja menggunakan layanan internet yang sedang “in” di saat
sekarang ini seperti Facebook, Twitter, Blogger, Youtube, dan lainnya
tetapi lebih baik kita mempunyai situs sendiri. Itu karena jejaring
sosial yang kita gunakan pun belum tentu menyetujui apa yang kita
lakukan. Di luar negeri, orang yang ketahuan melakukan itu (spammer)
bisa terkena jerat hukuman. Makanya, lebih baik buat situs sendiri. Toh
pada zaman sekarang kita bisa membuat situs secara gratis dan pasti
kitapun akan lebih dipercaya.
Berikut ini beberapa kelebihan dan kekurangan bisnis online:
Kelebihan bisnis online:
1. Bisnis online banyak jenisnya
2. Bisa dijalankan dari mana saja
3. Modal relatif kecil
4. Jangkauan Penjualan Luas
5. Tak Perlu Gudang & Tempat Luas Untuk Stok Barang
Kekurangan bisnis online:
1. Bisnis online tidak mudah
2. Resistensi Membeli Secara Online
3. Rumitnya Sistem Pembayaran
4. Pasar Seluruh Dunia Tapi Terbatas Pada Pengguna Internet
CONTOH BISNIS ONLINE
Bisnis menjadi penjual barang atau jasa di internet
Bisnis
menjual produk seperti berjualan biasa. Bedanya, bisnis ini hanya
memanfaatkan internet untuk memajang produk, mengatur sistem pemesanan
dan pembayaran secara online.
Bisnis menjadi affiliate
Kalau
anda tidak punya produk sendiri, Anda bisa menjadi seorang affiliate
marketer. Anda cukup menjual produk orang lain untuk mendapat uang. Jika
di dunia nyata, profesi ini disebut sebagai agen barang / makelar /
perantara.
BAB III
PENUTUP
Demikian makalah yang saya buat, semoga dapat memberi pengetahuan dan wawasan yang bermanfaat.
KESIMPULAN
PENUTUP
Demikian makalah yang saya buat, semoga dapat memberi pengetahuan dan wawasan yang bermanfaat.
KESIMPULAN
Berbisnis
online merupakan bisnis yang cocok di era sekarang. Banyak pula
keuntungan yang bisa kita dapat. Tapi, dalam menjalankan bisnis ini kita
harus betul-betul mempelajarinya terlebih dahulu.
SARAN
Tak ada gading yang tak retak, begitu juga dengan makalah ini yang jauh dari kesempurnaan. Maka dari itu, kritik dan saran sangat membantu penulis dalam mencapai tujuan yang lebih baik.
http://budakcairo.wordpress.com/2008/04/29/kumpulan-puisi-terindah/
Rindu Berkalang Pilu
SajakNurani Pratiwi
Kala kelam menjaring hari
‘ku duduk disini
serupa bintang di langit sendiri
Kala kelam menjaring hari
‘ku duduk disini
serupa bintang di langit sendiri
Dupa sepi
menyeruak kamar
penuhi alam sekitar
Selalukah rindu berkalang pilumenyeruak kamar
penuhi alam sekitar
Atau cuma khayalan semu
…….bayang pengantar tidur ?
Langganan:
Postingan (Atom)